Background

Background

Silahkan klik beberapa gambar di bawah ini

  • image2
  • image2
  • image3
  • image4
  • image2
  • image1
  • image4
  • image3

Cara Mengganti Warna Rambut dengan Photoshop


Pada tutorial kali ini komunitasdebox akan membahas cara mengganti warna rambut dengan Photoshop. Cara mengganti warna rambut ini masih terbilang dasar dan komunitasdebox yakin sudah banyak yang menguasainya.


Di sini  deBox juga akan menggunakan cara yang sama dengan menggunakan Hue/Saturation. Karena menurut deBox mengganti warna rambut dengan Hue/Saturation lebih mudah dan cepat daripada menggunakan fitur Variation yang terdapat pada Image > Adjustment > Variatons. Selamat mencoba.

Bahan yang digunakan:
Rambut

*Klik gambar untuk memperbesar gambar.

Preview


Langkah 1 Cara Mengganti Warna Rambut


Buka photo yang ingin teman-teman edit. Di sini Psdink menggunakan photo yang tertera pada bahan yang di gunakan.



Langsung saja buat seleksi menggunakan lasso tool dengan cara Aktifkan Laso Tool (L) kemudian atur nilai Feather menjadi 5px sampai dengan 10px.

Semakin besar resolusi gambar semakin besar pula nilai feather-nya. Ini bertujuan agar tepi pewarnaan rambut terlihat nyata.


Sekarang buat seleksi menggunakan Lasso Tool (L) di tempat yang teman-teman ingin rubah warna rambutnya.


Langkah 2 Cara Mengganti Warna Rambut


Setelah selesai melakukan seleksi tekan Ctrl + U untuk membuka pertintah Hue/Saturation. Kemudian atur nilai Hue dan Saturation sesuai keinginan teman-teman hingga mendapatkan hasil yang di inginkan (aktifkan Colorize bila memang diperlukan).


Jika sudah selesai tekan Ctrl + D untuk mematikan seleksi. Buat seleksi lagi di tempat berbeda sesuai keinginan teman-teman kemudian beri warna lagi menggunakan Hue/Saturation hingga selesai.

Bila hasil seleksi mengenai hasil sebelumnya tidak masalah. Yang terjadi nantinya hanya perpaduan warna di antara keduanya.

Ini hasil akhir yang deBox dapatkan.




pertama buka gambar yang mau kita bikin sketsa :
Tekan CTRL + SHIFT + U ( image > adjusment > desaturate ) untuk desaturate atau membuat  gambar menjadi hitam putih atau bahasa jawanya Black en White.. setelah itu tekan CTRL + J untuk menduplikasi gambar tadi.
di Layer yang baru dibuat atau di gambar duplikat , Klik Image > adjustment > Invert atau tekan CTRL + I
Ganti layer Efek dari normal ke Color dodge

gambar akan berubah jadi putih atau ada bercak-bercak hitam dikit..
Setelah itu klik Filter > Blur > Gaussian Blur
setelah di set, klik OK.
hasilnya :
Bisa juga tuh dikreasikan dengan foto-foto yang lain....
Good luck coy,.,.,.,
Sering kali hasil gambar yang kita ambil menggunakan kamera adalah tidak memuaskan. Ini adalah perkara yang biasa dan sering kali berlaku mahupun kepada jurugambar profesional. Oleh itu, di sini saya ingin berkongsi beberapa teknik yang mudah yang boleh anda guna untuk menjadikan gambar anda lebih menarik.
1. Teknik yang pertama ialah Cropping.
Cropping digunakan untuk membuang bahagian gambar yg mengganggu, dan untuk memperbaiki komposisi gambar.
Seperti contoh gambar di atas, saya meng’crop’ gambar tersebut supaya subjek adalah lebih ‘prominent’ daripada imej asal. Command ‘Rectangular Marque Tool’ digunakan untuk memilih bahagian gambar yang ingin di’crop’, kemudiannya Command Image->Crop digunakan untuk melaksanakan Cropping.

Crop menggunakan Photoshop CS5
2. Teknik yang kedua ialah levelling utk memperbaiki contrast dan white balance.
Levelling digunakan untuk mengatasi masalah gambar yang kurang kontras/’contrast’. Kontras gambar boleh dikenalpasti melalui histogram, yang sedia ada pada semua kamera digital terkini. Contoh histogram dalam Photoshop CS5 adalah seperti di bawah

Histogram dalam Photoshop CS5
Melalui histogram, kita dapat mengenalpasti bahawa gambar berkenaan kekurangan pixel yang gelap/dark, pada bahagian ‘Shadows’.
Utk melaksanakan command ‘level’, anda boleh gunakan toolbox pada sebelah kanan paparan, pilih Layers.

Windows Layers dalam Photoshop CS5
Click pada ‘Create new fill/adjustment layer’, pilih Levels.

Window Levels Photoshop CS5
Untuk memudahkan proses kerja, pilih Auto. Photoshop CS5 akan secara automatik mengaturkan setting Levels supaya gambar akan lebih kontras. Anda hanya perlu bermain dengan slider ‘mid tone’ utk mendapatkan warna yang sesuai utk muka subjek.
Kemudian, utk white balance, gunakan eyedropper untuk memilih mana-mana bahagian gambar yang bewarna putih. Level tool akan secara automatik mengubah aturan level bagi 3 warna utama (RGB) untuk meberikan white balance yg tepat bagi gambar tersebut.

Gambar setelah command Crop & Levels
3. Teknik yang ketiga ialah ‘Curve’ untuk mengawal ‘tonal’ dan kontras gambar, lebih daripada apa yang diberikan oleh command Levels.
Layer ‘curve’ boleh ditambah melalui button ‘Crete new/adjustment layer’, pada window Layers. Untuk gambar  subjek manusia, kebanyakan editing adalah untuk mendapatkan tonal muka yang lebih lembut dan cantik. Oleh itu, curve seperti di bawah digunakan.

Curve Photoshop CS5
Hasil gambarnya adalah seperti di bawah

Gambar dengan Crop, Levels & Curve @ Photoshop CS5
Dengan hanya 3 command ini, gambar ini telah berjaya diperbaiki menjadi jauh lebih baik daripada gambar yang asal.
Pada artikel lain, saya akan menceritakan bagaimana untuk menggunakan ‘Lightroom 3′ untk mengedit koleksi gambar-gambar dengan lebih cepat dan mudah. Walaubagaimanapun, pengetahuan yang diperolehi daripada penggunaan Photoshop amat membantu dalam pemahaman konsep editing ‘Lighroom 3′ nanti.
Selamat mencoba sob!

Menggunakan Fungsi pada Bar Aplikasi

Menu File

New: Memulai lembar kerja baru.
Open: Membuka dokumen PSD ataupun file Image.
Save: Menyimpan dokumen dengan format sebelumnya.
Save As: Menyimpan dokumen dengan format baru.
Save For Web & Devices: Menyimpan serta mengecilkan ukuran image sehingga menjadi terkompres.

Menu Edit

Transform: Mengelola/merubah bentuk layer (rotate, flip, Scale, Distort, Skew, Perspective, Warp).

Menu Image

Adjustments: Mengelola/mengedit dan menyesuaikan level, color, brightness, contrast.
Image Size: Mengelola besar image/foto dalam satuan, misal pixel.
Canvas Size: Mengelola ukuran kanvas/lembar kerja.

Menu Filter

Efek: Blur, Noise, Pixelate, Render, Sharpen.
Filter Gallery: Artistic, Brush Strokes, Distort, Sketch, Stylize, Texture.
Addons & Plugins

Menggunakan Panel Dock

Terletak disebelah kanan dari Workspace, melalui panel inilah sobat mengelola dan mengedit foto. Secara default, tiga panel akan muncul yakni Layers, Adjustments dan Styles.

Bekerja dengan Layer

Layers, merupakan konsep dasar yang harus dipahami ketika menggunakan Photoshop. Setiap kali sobat menambahkan sesuatu ke dalam lembar kerja (text, icon, shape, dll), Photoshop akan menjadikannya sebagai lapisan. Setiap lapisan merupakan bagian kecil sebelum menjadi satu gambar. Contohnya dapat disimak dibawah ini (perhatikan gambar).
Terdapat 5 layer pada gambar diatas yakni layer background, layer shape 1 (kotak warna hitam), layer shape 2 (bintang warna merah), layer text "Cara Menggunakan Photoshop" dan layer text "http://tipsohtrik.blogspot.com"

Menggunakan Alat-Alat (Tools)

Selection Tool

Move Tool: Shortcut (V), gunakan ini untuk memindahkan/menggeser posisi layer dalam satu lembar kerja maupun ke lembar kerja lain.

Rectangular Marquee Tool: Shortcut (M), gunakan ini untuk seleksi objek yang berbentuk kotak. Klik kanan pada icon ini untuk melihat sub tool-nya

Eliptical Marquee Tool: Shortcut (M), gunakan ini untuk seleksi objek yang berbentuk lingkaran seperti lingkaran mata, ban mobil, dll.

Lasso Tool: Shortcut (L), gunakan ini dengan cara klik dan tarik untuk membuat area yang akan diseleksi. Hasil seleksi terbentuk sesuai dengan gerakan mouse yang dibuat.

Polygonal Lasso Tool: Shortcut (L), hampir sama dengan Lasso Tool namun hasil seleksi terbentuk dari titik-titik klik point yang dibuat.

Magnetic Lasso Tool: Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, cara kerja alat ini adalah menempel pada tepi objek yang akan dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian objek, selama proses seleksi alat ini membentuk titik-titik penghubung seleksi.

Magic Wand Tool: Shortcut (W), gunakan ini untuk menseleksi area yang berwarna sama. Misal, jika kita klik pada area yang berwarna merah maka area yang tersambung dengan warna yang sama akan terseleksi.

Crop & Slice Tool

Crop Tool: Shortcut (C), gunakan ini untuk memotong. Pemotongan akan mengubah bentuk dimensi lebar dan tinggi lembar kerja ataupun foto/gambar.

Slice Tool: Shortcut (C), gunakan ini untuk memotong bagian foto/gambar menjadi bagian-bagian frame yang lebih kecil.

Slice Select Tool: Shortcut (C), gunakan ini untuk memilih potongan pada sebuah desain yang telah dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice tool.

Annotation, Measuring & Navigation Tool

Eyedropper Tool: Shortcut (I), gunakan ini untuk mengambil sample warna dari foto/gambar yang nantinya foreground color pada toolbox akan berubah sesuai dengan sample warna yang diambil.

Ruler Tool: Shortcut (I), gunakan ini untuk mengukur dimensi lebar (x) tinggi. tool ini biasanya digunakan untuk mengukur lebar (x) tinggi pada desain web seperti tabel, header, content, sidebar, footer dll.

Note tool: Shortcut (I), gunakan ini untuk memberi catatan/pesan sebagai pengingat pada hasil desain yang telah di buat.

Hand Tool: Shortcut (H), gunakan ini untuk menggeser dengan cara drag & drop bidang foto/gambar jika kondisi gambar sedang di perbesar.

Zoom Tool: Shortcut (Z), gunakan ini untuk memperbesar/memperkecil jarak pandang foto/gambar.

Retouching Tool

Spot Healing Brush: Shortcut (J), gunakan ini untuk menghapus noda, bintik-bintik pada foto/gambar. Alat ini sering digunakan untuk menghilangkan jerawat serta menghaluskan wajah.

Patch Tool: Shortcut (J), gunakan ini untuk memperbaiki foto yang memanfaatkan pola yang terdapat pada foto dengan cara menyeleksi kerusakan area dan menarik seleksi tersebut diatas pola target untuk menutupi area kerusakan.

Red Eye Tool: Shortcut (J), gunakan ini untuk menghilangkan warna merah pada mata yang disebabkan oleh pantulan lampu flash kamera ketika jepretan foto dalam keadaan gelap/malam..

Clone Stamp Tool: Shortcut (S), gunakan ini untuk mengambil sample tekstur dengan menekan alt+klik dari sebuah area foto/gambar yang kemudian dijiplak untuk dilukiskan pada bagian foto lain. Tool ini sering digunakan untuk menghilangkan objek yang dianggap tidak penting pada foto.

Pattern Stamp Tool: Shortcut (S), gunakan ini untuk melukis foto dengan menggunakan texture dari pattern yang ada di Photoshop.

Eraser Tool: Shortcut (E), gunakan ini untuk menghapus bagian foto/gambar dalam satu layer.

Background Eraser Tool: Shortcut (E), sama seperti Eraser Tool namun area yang terhapus menjadi transparan.

Magic Eraser Tool: Shortcut (E), gunakan ini untuk menghapus area yang memiliki karakter warna serupa pada foto/gambar.

Blur Tool: gunakan ini untuk menyamarkan area tertentu pada foto/gambar. Teknik blur ini juga bisa digunakan untuk menghaluskan wajah.

Sharpen Tool: gunakan ini untuk menajamkan area tertentu pada foto/gambar.

Smudge Tool: gunakan ini untuk menggosok/mencoreng area tertentu seakan foto berkesan seperti diberi sapuan jari telunjuk diatas sebuah lukisan.

Dodge Tool: Shortcut (O), gunakan ini untuk memberi efek highlights pada area foto sehingga area tersebut tampak lebih cerah.

Burn Tool: Shortcut (O), kebalikan dari Dodge, tool ini digunakan untuk menggelapkan warna foto dengan memberikan efek shadow.

Sponge Tool: Shortcut (O), gunakan ini untuk mengubah tingkat saturation pada area tertentu.


Painting Tool

Brush Tool: Shortcut (B), gunakan ini untuk melukis dengan goresan kuas.

History Brush Tool: Shortcut (Y), gunakan ini untuk melukis dengan menggunakan snapshot.

Art History Brush Tool: Shortcut (Y), sama dengan History Brush Tool namun dengan model artistik tertentu.

Pencil Tool: Shortcut (B), gunakan ini untuk melukis dengan efek goresan pensil.

Gradient Tool: Shortcut (G), gunakan ini untuk mengecat daerah dengan perpaduan dua warna gradient atau lebih.

Paint Bucket Tool: Shortcut (G), gunakan ini untuk mewarnai layer.


Drawing Tool

Path Selection Tool: Shortcut (A), gunakan ini untuk menyeleksi bagian yang dibuat dengan menggunakan Pen Tool.

Horizontal Type Tool: Shortcut (T), gunakan ini untuk membuat teks horizontal. Klik kanan untuk memilih sub tool, Vertical Type Tool untuk membuat teks vertical dan Type Mask Tool untuk membuat teks dalam bentuk seleksi.

Pen Tool: Shortcut (P), gunakan ini untuk menggambar. Tool ini juga bisa digunakan untuk menyeleksi objek. Klik kanan untuk memilih sub tool.

Menggunakan Shortcut

  • Ctrl+C (copy)
  • Ctrl+V (paste)
  • Ctrl+D (menghilangkan garis seleksi)
  • Ctrl+Z (Undo)
  • Ctrl+Shift+N (New Layer)
  • Ctrl+Shift+C (Copy Merged)
  • Ctrl+Alt+Shift+K (menampilkan daftar shortcut)